SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI : SEBUAH TINJAUAN

SIA Dan Organisasi Bisnis
SIA merupakan Sumber Daya yang dapat mendukung ketepatan dalam mengambil keputusan untuk mencapai tujuan.
SIA merupakan Sumber Daya yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan lainnya kedalam suatu informasi untuk dikomuniaksikan membuat keputusan baik manual atau komputerisasi.
Informasi Dan Keputusan
organisasi menerima input dan mengubahnya menjadi output dalam bentuk produk dan jasa.
Pengguna informasi akuntansi ada dua, (1) intern (manajer, divisi) (2) ekstern (investor, kreditor)
Kebutuhan informasi bagi pihak eksternal adalah mengevaluasi kinerja perusahaan.

Manajemen puncak berkepentingan dengan perencanaan dan pengendalian strategis. Akuntansi yang dilaporkan berisi informasi agregat tiap divisi atau lini produk.
Manajemen madya nenbutuhkan informasi lebih detil seperti per minggu atau per bulan, karena cakupannya lebih sempit.
Manajemen bawah membutuhkan informasi yang relevan hanya untuk sub unit mereka.
Kendala pembuatan informasi akuntansi seperti lingkungan sistem informasi dan struktur biaya manfaat yang melekat dengan pengambilan keputusan pengguna.
Ketidak pastian lingkungan memaksa melibatkan estimasi dan judgement.
Organisasi mengkatagorikan informasi bersifat wajib dan tidak wajib, tergantung dari segi kemanfaatan pembuatan informasi.
Sistem Informasi
menyaratkan taknologi komputer bagi penggunanya yang merupakan paduan perangkat keras dan perangkat lunak untuk mentranformasi data menjadi informasi. Ada berbagi tipe :
1.Pemrosesan Data Elektronik (EDP)
Merupakan penggunaan komputer untuk pemrosesan data transaksi suatu organisasi
2.Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Menyediakan informasi guna mendukung pengambilan keputusan manajer. SIM mempunyai subsistem :
Sistem Informasi Pemasaran
Sistem Informasi SDM
Sistem Informasi Pemanufakturan
Sistem Informasi Keuangan
3.Sistem Pendukung Keputusan (DSS)
Data diproses dalam format pengambilan keputusan untuk memudahkan pengguna. Dirancang untuk melayani kebutuhan informasi tidak rutin, khusus, spesifik. Contoh, ramalan penjualan per personel.
4.Sistem Pakar (ES)
Aplikasi tertentu bertindak sebagai konsultan ahli bagi pengguna akhir. ES membutuhkan pengembangan pengetahuan spesial yang dimiliki saorang pakar serta mesin inferansi proses seorang pakar membuat keputusan.
5.Sistem Informasi Eksekutif (EIS)
Merupakan kebutuhan informasi stratejik manajemen puncak, memungkinkan dapat mengakses informasi tertentu yang diolah oleh sistem informasi organisasi.
6.Sistem Informasi Akuntansi (SIA)
Dirancang untuk mentranformasi data akuntansi menjadi informasi. Cakupan lebih luas adalah mencakup siklus proses transaksi, penggunaan teknologi dan pengembangan sistem informasi.

Proses Bisnis
Serangkaian tugas yang saling berhubungan melibatkan data, unit organisasi dan urutan waktu logis. Pemicunya adalah kejadian ekonomi yang memiliki proses awal dan akhir.

Rantai Nilai adalah cara pandang aktifitas perusahaan sehingga memudahkan menilai keunggulan kompetitif perusahaan

Siklus Pemrosesan Transaksi
Siklus Pendapatan, terkait distribusi barang/jasa dan pengumpulan kas
Siklus Pemgeluaran, terkait perolehan barang/jasa dan pelunasan kewajiban
Siklus Produksi, terkait tranformasi sumber daya menjadi barang/jasa
Siklus Keuangan, terkait dengan akuisisi dan pengelolaan dana termasuk kas.
Siklus Pelaporan keuangan, terkait pengumpulan data dari siklus lain kemudian diproses.

Proses Pengendalian Internal
Merupakan tindakan yang diambil untuk mengatur dan mengarahkan dalam organisasi.
Salah satu fungsinya adalah manajemen melindungi dari kerugian baik disengaja ataupun tidak. Pengendalian internal merupakan proses tercapainya tujuan :
Reliabilitas pelaporan keuangan
Efektifitas dan efisiensi operasi perusahaan
Kesesuaian oeganisasi dan aturan serta regulasi yang ada.
proses pengendalian terdiri dari lima elemen :
lingkungan pengendalian
pengukuran resiko
aktivitas pengendalian
informasi dan komunikasi
pengawasan



Pemisahan Fungsi Akuntansi
Bertujuan bahwa tidak ada individu yang mengelola catatan akuntansi terkait oparsi aktivitas mereka
Pendekatan mudahnya adalah menyerahkan fungsi akuntansi pada kotroller dan keuangan pada bendahara.

AKUNTANSI DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Fungsi sistem informasi bertanggungjawab atas pemrosesan data yang merupakan paling mendasar di setiap organisasi.

Komputasi Pengguna Akhir (EUC)
Adalah pengguna menjalankan sendiri aktifitas pemrosesan informasi dengan perangkat keras, perangkat lunak, dan sumber daya prof esional yang disediakan organisasi.

Teknologi Respon Cepat
Merupakan pelayanan bahwa setiap orang harus melakukan hal yang benar dan cara yang benar sejak pertama kali.

Just In Time
Order pembelian item persediaan dibuat atas dasar tarikan permintaan konsumen dalam interval waktu tertentu untuk mempertahankan tingkat persediaan.

Web Commerce
World Wide Web merupakan bagian integral dari perekonomian yang banyak memberikan manfaat bagi konsumen dan pedagang, antara lain :
Tidak ada antrian
Mendapat jawaban dari pertanyaan dengan cepat
Transaksi lebih aman
Menghemat biaya
Pengkodean secara otomatis
Biaya overhead murah
Informasi jelas
Up to date

Elecronic Data Intercharge
Merupakan tukar menukar dokumen bisnis dari komputer langsung ke komputer melalui jaringan.

Extensible Bussiness Reporting Language
Merupakan bahasa yang memfasilitasi pertukaran berbagai jenis dokumen bisnis lewat internet.

Pemanufakturan terintegrasi Komputer (CIM)
Merupakan pendekatan penggunaan teknologi informasi dalam perusahaan pemanufakturan yang terintegrasi.
Sistem Pembayaran Elektronik (EFT)
Merupakan sistem pembayaran elektronik dalam arti pemrosesan dan komunikasi secara elektronik.

KARAKTERISTIK PENGEMBANGAN SISTEM
untuk meningkatkan kualitas informasi
untuk meningkatkan pengendalian internal
untuk meminimalkan biaya, jika memungkinkan.